Kenapa harus punya banyak uang?

by - 01 September

Seandainya tuhan bertanya, "kenapa gue harus bikin lo kaya? Kenapa gue harus ngasih lo uang yang banyak?", aku bisa ngejawabnya dengan apik.

kenapa? Karna gini,,,

1. Makan
Salah satu alasan kenapa aku harus sukses dan punya banyak uang adalah karna

2 porsi orang lain = 1 porsi Buat aku. Iya aku makannya banyak dan aku punya beberapa jenis "Laper", kalau orang lain laper ya laper aja. Kalau aku, aku punya empat macam laper.

Pertama,  "Laper makan besar" jadi lapernya tuh kepengen makan yang asin-asin kaya nasi goreng, bakso, mie ayam dll.
Kedua, "Laper manis" nah ini tipe laper yang bawaannya pengen makan yang manis-manis kaya martabak dua porsi atau brownies dll.
Ketiga, "Laper nyemil yang asin-asin" contohnya kaya lumpia, tahu isi dll.
Keempat, "Laper nyemil yang manis-manis" nah kalo ini misalnya pengen nyemil goodtime atau wafer tango dll.

ironis kan? Dan yang aduhay -nya adalah
keempat macam lapar itu biasanya aku rasakan secara beriringan. Jadi habis makan nasi goreng terus pengen nyemil tanggo, setelah nyemil tanggo pengen nyemil siomay. Pas udah nyemil siomay pengen makan terang bulan. Dan begitu seterusnya. Jadi untuk soal makan-memakan dan nyemil-menyemil, aku perlu uang extra makanya aku harus kaya raya whahaha.

2. Yayasan
Aku punya keinginan sederhana yang dari dulu sampai sekarang belum terwujud. Yaitu punya yayasan. Hahaha enek ya bacanya? Tapi serius loh, aku itu pengen banget mendirikan yayasan yang menaungi anak jalanan, para jompo, dan memberikan pelatihan keterampilan gratis kepada para pengangguran. Makanya aku harus kaya raya biar bisa merealisasikan itu.

3. Kewajiban
Well, karna aku itu orang yang gak tegaan dan sympatic,  aku cuma merasa bahwa punya banyak uang adalah suatu kewajiban karna dengan punya banyak uang aku akan lebih mudah untuk membantu orang banyak. Iya gak? 

Itulah jawaban yang bakal aku utarakan seandainya ada yang bertanya "Kenapa kamu harus kaya" atau "Kenapa kamu harus punya banyak uang"

Sekian.


You May Also Like

0 komentar